Sabtu, 28 Januari 2017

5 Tempat Wisata di Sragen yang Paling Menarik

5 Tempat Wisata di Sragen yang Paling Menarik - Sragen merupakan kabupaten yang ada di provinsi Jawa Tengah yang terletak lebih kurang 30 km timur kota Surakarta. Kabupaten Sragen mempunyai potensi wisata yang tidak kalah menariknya dengan daerah lain. Salah satunya yang sudah dikenal yaitu situs prasejarah yang terletak di Desa Sangiran. Di desa ini didirikan sebuah museum yang menampung benda-benda bersejarah yang ditemukan disekitar lokasi. Berikut yaitu objek wisata di Sragen yang  bisa Anda kunjungi bersama dengan keluarga.

1. Air Terjun Grojogan Sewu
Air Terjun Grojogan Sewu
Air Terjun Grojogan Sewu
Air Terjun Grojogan Sewu adalah salah satu riam episode dari Hutan Wisata Grojogan Sewu. yang berarti riam seribu. terletak di Kec.Tawangmangu Jawa Tengah, tepatnya berada di lereng Gunung Lawu, sekitar 27 km timur Kota Karanganyar. Terdapat beberapa titik riam yang pancurannya meluas, membentuk cabang-cabang. Saat animo hujan, di sekeliling tebing akan dihujani air terjun.

Luas Hutan Wisata Air Terjun Grojogan Sewu sekitar 20 Ha. Di daerah Hutan Wisata ini banyak ditumbuhi macam-macam jenis pohon hutan yang dihuni oleh sekelompok simpanse jinak. Terdapat beberapa akomodasi hutan wisata ini yaitu bak renang, tempat istirahat, taman binatang hutan, kios buah-buahan, kios makanan, cinderamata, mushola dan juga MCK.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Karanganyar yang Paling Menarik

2. Pemandian Air Panas Bayanan
Pemandian Air Panas Bayanan
Pemandian Air Panas Bayanan
Pemandian Air Panas Bayanan yaitu salah satu tujuan wisata khusus yang dimiliki Kabupaten Sragen, dalam hal ini yang dimaksud yaitu wisata kesehatan yang telah dipadukan dengan daya tarik ekowisata atau wisata alam. Menurut dongeng masyarakat, air panas Bayanan mempunyai banyak manfaat dalam menyembuhkan banyak sekali jenis penyakit. Sehingga orang terdahulu memberi nama sumber air panas ini "Hyang Tirto Nirmolo". Jika Anda tertarik mencoba, tempat wisata Sragen ini berada di sebelah tenggara ibukota Kabupaten Sragen, tepatnya berada di Dsn. Bayanan, Desa Jambeyan, Kec. Sambirejo, Jawa Tengah.

Kebenarannya pun terbukti, banyak pengunjung datang mengambarkan khasiatnya. Selain menyembuhkan banyak sekali penyakit, air panas tersebut juga dipercaya menurunkan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan vitalitas tubuh, memulihkan kebugaran tubuh, menghilangkan capek-capek, memelihara kesejukan sendi–sendi dan otot, serta membuat baka muda.

Baca juga: 10 Daftar Tempat Wisata di Jawa Tengah dan Sekitarnya

3. Museum Sangiran
Museum Sangiran
Museum Sangiran
Museum Sangiran merupakan salah satu obyek wisata menarik yang terletak di Kab. Sragen. Museum Sangiran ini berada di dalam Kubah Sangiran. Terletak di Depresi Solo, kaki Gunung Lawu ( sekitar 17 km dari Kota Solo). Museum ini merupakan situs fosil insan purba terlengkap di dunia. Mempunyai luas 56 kilometer persegi yang meliputi 3 kecamatan di Kabupaten Sragen.

Museum ini dibangun tahun 1980 berdiri di areal seluas 16.675 meter persegi. Bangunan ini bergaya Joglo terdiri atas : Ruang Pameran, Ruang Laboraturium, Ruang Pertemuan, Ruang audio visual, Ruang display bawah tanah, Ruang Penyimpanan fosil-fosil, Mushola dan juga Toilet.

4. Waduk Kedung Ombo
Waduk Kedung Ombo
Waduk Kedung Ombo
Waduk Kedung Ombo merupakan sebuah bendungan raksasa yang memiliki luas sekitar 6.576 hektar, areanya mencakup sebagian dari wilayah di 3 Kabupaten, yakni, Sragen, Boyolali, dan juga Grobogan. Waduk yang membendung 5 sungai itu memiliki wilayah perairan seluas 2.830 ha dan lahan yang tidak tergenang oleh air seluas 3.746 ha. Waduk Kedung Ombo menjadi andalan Sragen yang terletak di Kec. Sumberlawang, 30 km dari sentra kota. Di sini para pengunjung bisa menikmati wisata air, menumpang perahu motor berkeliling pulau-pulau yang ada di tengah waduk.

5. Desa Wisata Batik Kliwonan
Desa Wisata Batik Kliwonan
Desa Wisata Batik Kliwonan
Desa wisata batik berjarak 13 kilometer dari sentra kota Kabupaten Sragen dan sudah dilengkapi dengan sarana publik dan infrastruktur yang memadai. Anda akan disuguhi hamparan persawahan dan rumah penduduk yang tertata rapi di sepanjang jalan menuju lokasi desa wisata ini.

Setiba di desa wisata batik, Anda tidak hanya dapat berbelanja. Disini Anda juga dapat melihat eksklusif proses pembatikan, ibarat proses pewarnaan, santunan motif, penjemuran, pelapisan dengan sejenis parafin dan pembatikan.

Para pengunjung yang berminat tinggal beberapa hari mampu menginap di rumah-rumah penduduk yang telah disulap menjadi homestay. Berwisata kesini dapat menyuguhkan pengalaman yang tidak terlupakan. Sebab, pengunjung dapat memperoleh cukup waktu untuk berguru membatik sambil menikmati kehidupan warga pedesaan khas Sragen.

Tak cuma mampu melihat proses pembuatan batik, Anda pun boleh ikut mencoba menggoreskan canting yaitu semacam pena untuk melukis batik- ke atas kain mori. Anda pun juga akan dikenalkan jenis-jenis kain batik dan motif yang dituangkan pada kain.

Jika tidak keberatan untuk berbasah dan berkotor-kotor sedikit, Anda dapat menuju ke dalam bak pewarnaan bersama juru warna kain. Di bak pewarnaan ini Anda akan diajari cara mencelup dan mewarnai kain.

Terima kasih telah membaca artikel '' Semoga bermanfaat.

Bagikan Artikel ini di media sosial kamu:
Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: